Membuat Lampu
Emergency Yang Terang Dan Tahan Lama Serta Awet (Tidak Rusak - Rusak).
![]() |
(Gambar 1) |
PERMASALAHAN
Sudah berapa banyak bangkai lampu emergency anda dirumah?.
Lampu Emergency yang beredar dipasaran saat ini sangat mudah rusak terutama di bagian Batrei. Apalagi lampu emergency yang harganya dibawah Rp 100.000, biasanya hanya bertahan 3 bulan. Kemudian daya tahan sinar lampu semakin hari semakin berkurang atau kurang dari satu jam, cahayapu mulai meredup. Meskipun sudah di charger penuh.
Ahirnya lampu tidak dipakai lagi, dan menjadi bahan ronsokan dirumah.
SOLUSI
Cara mudah dan sederhana untuk membuat lampu emergency menjadi awet hingga bertahun tahun dan cahaya yang dihasilkan bisa bertahan sangat lama 1 malam, dua malam atau bahkan lebih adalah
Sudah berapa banyak bangkai lampu emergency anda dirumah?.
Lampu Emergency yang beredar dipasaran saat ini sangat mudah rusak terutama di bagian Batrei. Apalagi lampu emergency yang harganya dibawah Rp 100.000, biasanya hanya bertahan 3 bulan. Kemudian daya tahan sinar lampu semakin hari semakin berkurang atau kurang dari satu jam, cahayapu mulai meredup. Meskipun sudah di charger penuh.
Ahirnya lampu tidak dipakai lagi, dan menjadi bahan ronsokan dirumah.
SOLUSI
Cara mudah dan sederhana untuk membuat lampu emergency menjadi awet hingga bertahun tahun dan cahaya yang dihasilkan bisa bertahan sangat lama 1 malam, dua malam atau bahkan lebih adalah
![]() |
(Gambar 2) |
dengan mengalihakan sumber arusnya melalui USB. Sedikit modifikasi dan
rakitan lampu bisa digunakan kembali dan bahkan umur pakainya sangat lama.
Lampu emergency model ini bisa
menerima aliran listrik darimanapun yang memungkinkan dari USB yang tersedia.
Untuk ini sumber bisa diambil
dari Power Bank yang banyak beredar di pasaran. Power Bank dengan kapasitas
6000mAh saja bisa mampu menghidupkan lampu emergency ini semalam penuh dan
bahkan lebih. Sangat efektif digunakan terutama untuk orang tua yang memiliki
bayi kecil.
![]() |
(Gambar 3) |
Cara merakitnyapun sangat sederhana:
Untuk Lampu Emergency yang sudah
memiliki Resistor Variable (RV) atau pengatur intensitas cahaya (Gambar 4),
maka tingal dicopot kabel dari sumber batrei yang asli kemudian disambungkan ke
cable USB. Untuk itu perlu pengetahuan sedikit mengenai kaki kaki USB seperti
Gambar 3 disamping ini.
Untuk lampu emergency yang belum
memiliki Resistor Variabel maka bisa ditambahkan guna mengatur intensitas
cahaya penerangannya. Cukup hanya mengeluarkan uang Rp 3000 rupiah anda akan
mendapat RV dipasaran. RV ini bisa dibeli ditoko took alat elektronik dengan
kode “B 10k“ Kemudian anda bisa
merangkai secara seri dari cable USB batrai yang dicopot, dan sedikit
modifikasi pada bagian Body Lampu Emergency seperti pada Gambar 2 dibawah ini.
Hasil nyatanya adalah “Gambar 1”, telah
saya gunakan hampir satu tahun dan tidak ada kendala hingga saat ini masih saya
gunakan. Gambar 2, adalah pesanan seorang teman yang akan digunakan sendiri
yang barusan saya rakit pada tanggal minggu 23 Agustus 2015.
![]() |
(Gambar 4) |
Namun jika anda ingin memiliki
Lampu Emergency seperti ini juga, namun tidak bisa merakitnya sendiri atau
tidak punya waktu anda bisa menghubungi (membeli) email : tahmilm@gmail.com atau untuk Fast Respon Hub. 081273321118.
Harga disesuaikan dengan lampu, jasa perakitan diluar barang Rp 50.000,-
Harga disesuaikan dengan lampu, jasa perakitan diluar barang Rp 50.000,-
Baca Juga :
No comments:
Post a Comment